Selasa, 26 Maret 2013

program c++



#include <iostream.h> #include adalah salah satu pengarah praprosesoryang tersedia pada C++. File-file yang berakhiran dengan .h disebut fileheader, yaitu file-file yang berisi berbagai deklarasi, seperti fungsi, variabel dan sebagainya. Baris #include <iostream.h> perlu disertakan pada program yang melibatkan obyek cout. Tanpa kehadiran baris tersebut akan terjadi kesalahan sewaktu program dikompilasi.
#include <conio.h> merupakan library dari bahasa C++ dengan kegunaan untuk memasukkan fungsi clrscr, getch, dll.
void main() digunakan untuk menyatakan bahwa fungsi ini tidak memiliki nilai balik. Tanda () digunakan untuk mengapit argumen fungsi, yaitu nilai yang akan dilewatkan ke fungsi. Pada fungsi void main() di atas, tidak ada argumen yang diberikan. Oleh karena itu tdak ada entri di dalam ().
int a, b, c; menunjukkan bahwa variabel a, b, c bertipe data integer.
clrscr(); berfungsi agar program membersihkan layar pada saat program di jalankan.
cout<<”Masukkan nilai deret “;cin>>a; program akan menampilkan kalimat “ Masukkan nilai deret’ dan bila diinputkan maka nilai tersebut akan di simpan pada variabel a.
for ( b=1; b<=a; b++ ) suatu kondisi dimana variabel b berinisialisasi 1 dengan kondisi variabel b lebih kecil daripada variabel a, bila ya maka program akan memproses dengan rumus b++ yang artinya b = b + 1
for ( c=1; c<=b; c++ ) suatu kondisi dimana variabel c berinisialisasi 1 dengan kondisi variabel c lebih kecil daripada variabel b, bila ya maka program akan memproses dengan rumus c++ yang artinya c = c + 1
cout<<”*”; Pengenal cout merupakan sebuah obyek didalam didalam C++. Obyek ini disediakan oleh C++ untuk mengarahkan data ke standard output(normalnya adalah layar). Tanda “<<” merupakan sebuah operator yang disebut operator penyisipan atau peletakan. Operator ini akan mengarahkan operand (data) yang terletak di sebelah kanannya ke obyek yang terletak di sebelah kiri.
cout<<” “<<endl; Pengenal cout merupakan sebuah obyek didalam didalam C++. Obyek ini disediakan oleh C++ untuk mengarahkan data kestandard output (normalnya adalah layar). Tanda “<<” merupakan sebuah operator yang disebut operator penyisipan atau peletakan. Operator ini akan mengarahkan operand (data) yang terletak di sebelah kanannya ke obyek yang terletak di sebelah kiri. Endl akan memindahkan kursor ke baris di bawahnya.
getch(); digunakan untuk mengeksekusi blok instruksi dan statement yang telah ditetapkan sebelumnya.
Berikut adalah output untuk program diatas :
 

#include <iostream.h> #include adalah salah satu pengarah praprosesoryang tersedia pada C++. File-file yang berakhiran dengan .h disebut fileheader, yaitu file-file yang berisi berbagai deklarasi, seperti fungsi, variabel dan sebagainya. Baris #include <iostream.h> perlu disertakan pada program yang melibatkan obyek cout. Tanpa kehadiran baris tersebut akan terjadi kesalahan sewaktu program dikompilasi.
#include <conio.h> merupakan library dari bahasa C++ dengan kegunaan untuk memasukkan fungsi clrscr, getch, dll.
void main() digunakan untuk menyatakan bahwa fungsi ini tidak memiliki nilai balik. Tanda () digunakan untuk mengapit argumen fungsi, yaitu nilai yang akan dilewatkan ke fungsi. Pada fungsi void main() di atas, tidak ada argumen yang diberikan. Oleh karena itu tdak ada entri di dalam ().
int a, b, c, d, e; menunjukkan bahwa variabel a, b, c, d, dan e bertipe data integer.
clrscr(); berfungsi agar program membersihkan layar pada saat program di jalankan.
cout<<”Masukkan nilai deret “;cin>>a; program akan menampilkan kalimat “ Masukkan nilai deret’ dan bila diinputkan maka nilai tersebut akan di simpan pada variabel a.

for ( b=1; b<=a; b++ )
for ( c=1; c<=b; c++ )
cout<<”*”;
cout<<” “<<endl;
for ( d=a; d>=0; –d )
for ( e=d; e>=0; –e )
cout<<”*”;
cout<<” “<<endl;
Didalam program ini terdapat 4 perulangan dimana terjadi 4 penginisialisasian variabel b, dan c bernilai 1 sedangkan variabel d bernilai sama dengan variabel a dan variabel e bernilai sama dengan variabel d. Untuk kondisi pertama yaitu variabel b lebih kecil sama dengan a maka akan dilakukan rumus b = b + 1. Untuk kondisi kedua bila nilai variabel c lebih kecil sama dengan variabel b maka akan dilakukan rumus c = c + 1. Namun berbeda dengan kondisi ketiga dan keempat. Untuk kondisi ketiga, bila variabel d lebih besar sama dengan 0 maka akan dilakukan rumus d = d – 1. Untuk kondisi keempat, bila nilai variabel e lebih besar sama dengan 0 maka akan dilakukan rumus e = e – 1. Untuk output akan tecetak kondisi pertama terlebih dahulu dengan string * dan kemudian dilanjutkan dengan kondisi ketiga dan keempat.
getch(); digunakan untuk mengeksekusi blok instruksi dan statement yang telah ditetapkan sebelumnya.

Berikut adalah output untuk program diatas :
 

 #include <iostream.h> #include adalah salah satu pengarah praprosesoryang tersedia pada C++. File-file yang berakhiran dengan .h disebut fileheader, yaitu file-file yang berisi berbagai deklarasi, seperti fungsi, variabel dan sebagainya. Baris #include <iostream.h> perlu disertakan pada program yang melibatkan obyek cout. Tanpa kehadiran baris tersebut akan terjadi kesalahan sewaktu program dikompilasi.
#include <conio.h> merupakan library dari bahasa C++ dengan kegunaan untuk memasukkan fungsi clrscr, getch, dll.
void main() digunakan untuk menyatakan bahwa fungsi ini tidak memiliki nilai balik. Tanda () digunakan untuk mengapit argumen fungsi, yaitu nilai yang akan dilewatkan ke fungsi. Pada fungsi void main() di atas, tidak ada argumen yang diberikan. Oleh karena itu tdak ada entri di dalam ().
int a; menunjukkan bahwa variabel a bertipe data integer.
clrscr(); berfungsi agar program membersihkan layar pada saat program di jalankan.
cout<<”Masukkan nilai deret “;cin>>a; program akan menampilkan kalimat “ Masukkan nilai deret’ dan bila diinputkan maka nilai tersebut akan di simpan pada variabel a.
while (a>0)
cout<<a<<endl;
–a;
cout<<”Tes”;
Didalam program ini terdapat perulangan dimana  bila nilai dari variabel a lebih besar daripada 0 maka program akan mencetak nilai dari variabel a lalu program berpindah 1 baris ke bawah dan melakukan rumus –a yang berarti variabel a dikurangi dengan 1 dan program akan berulang hingga kondisi tidak dapat terpenuhi maka akan mencetak kata “Tes” dan program berhenti.
getch(); digunakan untuk mengeksekusi blok instruksi dan statement yang telah ditetapkan sebelumnya.
Berikut adalah output untuk program diatas :

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar